Apr 3, 2010

Bukan aku ga sayang mama

Bukan aku ga sayang mama...
ga mau dekat dengan mama...
tapi... mama sendiri yang buat jarak itu...
mama sendiri yang buat aku terpaksa harus menjauh...

Bukan aku ga mau jagain mama...
tapi akupun punya amanah dari Allah...
Alif, Zaghi dan Naurah...
yang kutau bagaimana nantinya kalau kami disana...

Disana... aku sibuk menjaga mama...
mereka terbiar...bukan, bukan semata karena itu...
alasanku tetap ada disini...dirumahku sendiri...
walau sederhana...walau apa adanya...
aku merasa nyaman...
dalam mendidik dan mengasuh amanah-Nya
mereka masih kecil2... masih polos...mudah untuk diwarnai...
akan menjadi seorang muslimkah? atau nasrani...
disana aku sendiri... (ada Allah ya... tetap ada Dia temani aku)..
tapi Dia juga berikan aku pilihan bukan?
seperti Dia berikan pilihan pada hamba2Nya yang lain...
pada baginda Rasulullah
pada pemuda ashabul kahfi...
hijrah... hijrah... dan hijrah
bumi Allah itu luas

bukan aku ga sayang mama...
tapi haruskah aku kesana...
sementara mama dan mereka dengan jelas dan nyata...
tak pernah berhenti untuk mengajak kami...
mengikuti jalan kalian...

Diriku mungkin bisa bertahan...
dengan sahabat2 akhwat disana...
dengan Allah dalam do'a2ku...
kuatkan aku...
tapi bagaimana dengan Alif, Zaghi dan Naurah...
sanggupkah aku menjaga mereka...
dari lisan kalian yang slalu bersenandung memuji kristus...
dari pembiasaan kalian akan gereja, sekolah minggu dan ibadah...
yang ada aku akan protes...kalian pun ga akan diam, aku dicaci, maki seperti dulu...dan yang ada adalah pertengkaran... karena pemaksaan kalian...
dan akhirnya aku yang menjauh...memilih tempat sendiri disana...
tapi bagaimana dengan anak2... akankah mereka bertiga ikut aku melarikan diri... di kos ini atau itu...
ga... ga mungkin kan... ?
kalian pasti ga akan mengizinkan...
walaupun aku tetap disana... tetap dekat dan bisa menjenguk mama, walau kita ga satu rumah...
ga mungkin, kalian akan mengizinkan...

percayalah aku sayang sama mama...
meskipun selama 15 tahun aku merasa terasing dari kata mama dan papa...
dari komunikasi...dari kasih sayang... tapi aku ga marah... aku ga dendam...
apapun itu, aku sayang mama juga papa...
tapi... aku punya jalan sendiri... aku ingin lingkungan sendiri... yang aku pilihkan untuk anak2ku...
walau sederhana... walau apa adanya...
aku ga mau mereka seperti aku...

Seandainya mama dan papa di Jakarta,
dekat dengan ibu (satu2nya orang tua papa yg masih hidup)
yang juga punya perasaan yang sama seperti mama...ingin dekat dengan anaknya...
tapi yang lebih penting adalah lingkungan yang islami disana,

disana... mama ga akan berani ajar alif, zaghi, Naurah tentang keyakinan mama,
Ibu akan bantu aku menjaga mereka dari pengaruh mama...
mama juga ga mungkin berani cerita sama ibu seperti mama cerita sama bu Kardi(muslimah) cerita yang intinya mengajak pada kristus
tentu kalau disana....
aku juga ga akan ragu tinggal dengan kalian...
selama Kk di Jepang...
aku juga akan belajar dari mama...bahwa mama menghormati&menyayangi orang tua sehingga mau tinggal dekat ibu...
satu2nya orang tua mama dan papa yang masih hidup (karena bapak, oma dan opa, sudah meninggal)
tapi kenyataannya....
mama di Manado... padahal oma dan opa sudah meninggal...
karena apa... karena lingkungan...
mama pilihkan lingkungan...untuk papa...
dan mama juga mau aku disana
jagain mama, sementara ketiga anakku dibantu asuh sama tante2 (adik mama)
dikenalkan akan gereja, ibadah, dibiasakan kesana (bahkan sepengetahuan aku)
dibesarkan dilingkungan pilihan mama...
3minggu saja berarti...apalagi 2 tahun... menunggu kk pulang dari Jepang
dalam sakit pun... mama masih mengatur... zaghi harus dimana... aku dimana...
masih menasehati (lebih tepat mengajak), berkhutbah soal kristus...

Jadi karena mama punya pilihan...
aku juga punya pilihan...
aku ga berhak mengajak mama, memaksa mama...
seperti mama ga berhak mengajak dan memaksa aku...
islam atau nasrani...
cukup satu kali aku beri tahu...
begitupun mama cukup sekali beritahu aku tentang kristus...
dan mama ga berhak mengajak anak2ku...

seperti mama punya pilihan...
aku juga punya pilihan...
pilihan mama...biarkan papa jauh dari ibu, ga tinggal dekat ibu (walau ibu sangat berharap papa dekat dengannya dimasa pensiun),
karena lingkungan dominasi kristen yang mama pilih... mama berharap papa terbawa walau tidak memilih jalan itu...
sementara pilihan aku, biar jauh dari mama, aku tetap sayang mama, walaupun berbeda... karena lingkungan juga yang aku pilih... aku berharap anak2ku ada dijalan islam, dididik dalam ajaran islam..pure (tanpa campuran apa2...)

jadi jelas bukan...
Mama...sekali lagi... bukan aku ga sayang mama
mama sendiri yang menciptakan jarak itu...
yang membuat keadaan yang buat aku memutuskan untuk tidak disana, didekat mama...
bukan...bukan karena aku ga sayang mama...

2 comments:

Tutuk Narfanti said...

Subhanallah.... semoga Allah SWT membalas keteguhan Mba dengan surgaNya. Tiada pilihan yang lebih utama selain yang telah Mba pilih. Aku cuma bisa terus berdoa semoga Allah SWT menguatkan kalian semua dalam rahmat dan hidayah-Nya

dian said...

jazakillah khair mba Tutuk...
semoga Allah membalas do'a mba Tutuk dengan kebaikan yang sama untuk mba sekeluarga